Keberadaan pohon karet sebagai penyokong lingkungan hidup memang tidak dapat dipungkiri lagi. Pohon karet atau Hevea brasiliensis memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan melindungi lingkungan hidup kita.
Menurut para ahli lingkungan, pohon karet memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dari udara dan menghasilkan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan hewan. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Ir. Emil Salim, seorang pakar lingkungan hidup dari Indonesia, yang mengatakan bahwa “keberadaan pohon karet sangat vital dalam menjaga kualitas udara dan mengurangi efek rumah kaca.”
Tidak hanya itu, keberadaan pohon karet juga dapat mendukung keberlangsungan kehidupan makhluk hidup lainnya. Menurut Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc., seorang ahli kehutanan dari Indonesia, “pohon karet dapat menjadi habitat bagi berbagai jenis hewan dan tumbuhan, sehingga membantu menjaga keanekaragaman hayati di sekitarnya.”
Selain itu, pohon karet juga memiliki manfaat ekonomi yang tidak bisa diabaikan. Dengan adanya industri karet, masyarakat sekitar dapat memperoleh penghasilan tambahan dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Hal ini sejalan dengan pendapat Bapak Suryo Bambang Sulisto, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Karet Indonesia, yang menyatakan bahwa “keberadaan pohon karet tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan hidup, tetapi juga bagi perekonomian masyarakat sekitar.”
Dengan demikian, penting bagi kita semua untuk menjaga keberadaan pohon karet sebagai penyokong lingkungan hidup. Melalui upaya konservasi dan pengelolaan yang baik, kita dapat memastikan bahwa manfaat dari pohon karet dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Prof. Ir. Dr. H. Rachmat Witoelar, mantan Menteri Negara Lingkungan Hidup Indonesia, “kita harus berperan aktif dalam melindungi pohon karet demi keberlangsungan hidup kita dan bumi yang kita tempati.”